kalimat ini tertuang didalam harian daerah Kalimantan Barat
adakah cara lain untuk menghargai anak, adakah orang dewasa yang peka terhadap teriakan dan tangisan anak-anak di negaranya. sebuah hal yang dilema dan tragis menimpa bayi munggil tidak berdosa, desa mega timur sungai ambawang kab. kubu raya di gemparkan dengan penemuan sesosok bayi laki-laki didasar parit. bayi malang ini diperkirakan berusia satu minggu. bayi malang itu ditemukan sudah tidak bernyawa terdampar didasar parit, menurut pengakuan sang ibu anaknya hilang saat dia pergi kemar kecil dan saat masuk lagi ke kamar anak laki-laki mereka sudah hilang. pada kesimpulannya bayi ini di culik lalu dibunuh.
siapapun yang melakukan kejahatan yang mengorbankan nyawa seorang manusia adalah perbuatan yang tidak berprikemanusiaan. anak dilahirkan untuk di jaga, dikasihi, di lindungi dan di jamin kehidupannya. anak adalah anugrah tuhan dan anak adalah generasi yang kelak akan menggantikan posisi stategis yang di pimpin orang dewasa saat ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar